Knowledge Sharing : Geomarithmic Dynamics in the South China Sea
Friday, 25 September 2020 / Knowledge Sharing this time with theme “Geomaritim Dynamics in the South China Sea” held online on Friday, 25 October 2020 at 09.00 WIB. In this session, the participants were invited by speaker, Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio and assisted by moderator, Mrs. Utami Setiati as the Head of Human Capital Maxpower Group to be able to find out about the potential that can be generated from traffic flow in Indonesia as one (1) of the maritime country in the world.
Prof. Dr. Marsetio explained about the traffic flow in Indonesia. As one (1) of the maritime country in the world, Indonesia has 4 (four) of the 9 (nine) choke points in the world. In military strategy, choke points are geographic features on land such as valleys, defiles or bridges, or straits through which an army must pass to reach its destination. Usually with a narrower entrance so that it reduces the combat capability of an army.
Furthermore Prof. Dr. Marsetio explained that if there is a dispute around the South China Sea, it will have an impact on the Indonesian state. He also explained what preparations have been made by the Indonesian government in facing the worst possible impact of international geopolitics, especially between China and America.
Knowledge Sharing is regularly held by the Human Capital Department of Maxpower Group every once a week with fun and educational themes!
Jumat, 25 September 2020/ Knowledge Sharing kali ini dengan tema “Dinamika Geomaritim di Laut Cina Selatan” yang diselenggarakan secara daring pada hari Jumat, 25 Oktober 2020 pada pukul 09.00 WIB. Pada sesi kali ini, bersama-sama para peserta diajak oleh pembicara yaitu Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio dibantu oleh moderator yaitu Ibu Utami Setiati selaku Head of Human Capital Maxpower Group untuk dapat mengetahui mengenai potensi yang dapat ditimbulkan dari arus lalu lintas di Indonesia sebagai salah 1 (satu) negara maritim di dunia.
Prof. Dr. Marsetio menjelaskan mengenai arus lalu lintas yang ada di Indonesia. Sebagai salah 1 (satu) negara maritime di dunia, Indonesia memiliki 4 (empat) dari 9 (sembilan) choke point dunia. Dalam strategi militer, choke point/titik sempit adalah fitur geografis di daratan seperti lembah, defile atau jembatan, atau selat yang harus dilalui sebuah pasukan untuk dapat sampai ke lokasi tujuan. Biasanya dengan jalan masuk yang lebih sempit sehingga mengurangi kemampuan tempur sebuah pasukan.
Lebih lanjut Prof. Dr. Marsetio menjelaskan bawah apabila terjadi persengketaan di sekitar laut Cina Selatan, sedikit banyak pasti akan berdampak pada negara Indonesia. Beliau juga menjelaskan persiapan-persiapan apa saja yang telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia dalam menghadapi kemungkinan terburuk dari dampak geopolitik internasional, terutama antara Cina dan Amerika.
Knowledge Sharing secara rutin diselenggarakan oleh tim Human Capital Maxpower Group setiap 1 (satu) minggu sekali dengan tema-tema yang fun dan juga tentu edukatif!